Dalam menghadirkan
posting yang bermutu dalam blog,
Anda perlu banyak variasi
agar pengunjung tetap blog Anda tidak cepat bosan jika harus kembali
lagi ke blog Anda. Hal ini dimaksudkan untuk menambah daya tarik blog
Anda. Selain itu, dengan cara ini brand blog Anda juga bisa menjadi
semakin kuat. Maka dari itu, saya mencoba membagi-bagi tipe-tipe posting
yang bisa menarik minat baca pengunjung. Simak selengkapnya dalam
posting ini.
1. Tutorial. Postingan jenis ini menjelaskan cara seseorang melakukan sesuatu secara
step by step.
Postingan ini bisa dianggap sebagai tipe yang paling banyak dicari oleh
pengunjung. Contoh kecil adalah saat Anda ingin memodifikasi blog, maka
Anda pasti akan membuat artikel-artikel tutorial mengenai modifikasi
blog.
2. Informasi. Postingan jenis ini menjelaskan suatu
hal agar pengunjung yang sebelumnya tak paham tentang istilah tersebut
bisa mengerti. Misalkan membahas tentang SEO, maka akan dijelaskan SEO
itu apa, siapa yang memulainya, dst. Postingan jenis ini termasuk banyak
yang mencari, terutama para pemula di suatu bidang.
3. Definisi.
Kalau yang ini tentang definisi suatu istilah. Anda menyampaikan
definisi suatu istilah agar yang membacanya bisa mengerti. Bedanya
dengan tipe posting informasi, postingan definisi biasanya lebih pendek.
Sebab hanya menyampaikan definisinya saja. Yang penting pembacanya
paham arti suatu istilah.
4. Review. Artikel jenis ini
mereview atau membahas tentang sesuatu. Biasanya berupa produk atau
jasa. Artikel jenis ini cukup digemari. Karena biasanya dijadikan
pegangan sebelum seseorang berniat membeli sesuatu. Review yang
disampaikan mengulas tuntas produk/jasa tersebut. Ditambahkan dengan
opini tentang plus minus-nya. Selain produk atau jasa, bisa juga
membahas mengenai sebuah situs web atau blog. Intinya mengulas tentang
sesuatu dan menyampaikan penilaian Anda tersebut terhadap pembaca.
5. Daftar.
Artikel berupa daftar ini sangat digemari pembaca. Sebab sangat mudah
untuk dipahami karena sudah disusun dalam daftar (list). Ciri artikel
ini biasanya menuliskan angka dalam judulnya. Seperti contohnya artikel
berjudul “17 Tipe Posting Blog yang Menarik”.
6. Penelitian.
Artikel jenis ini memaparkan hasil penelitian atau riset yang Anda
lakukan. Misalnya Anda meneliti teknik promosi yang paling banyak
dipakai, hasilnya Anda sampaikan dalam bentuk postingan. Postingan jenis
ini memang butuh waktu lama. Sebab harus didahului dengan riset. Namun
meski begitu nantinya akan banyak dijadikan rujukan. Sehingga pastinya
back link mengalir ke posting ini. Posting jenis ini biasa dilengkapi
dengan tabel atau grafik hasil penelitian.
7. Download.
Postingan jenis ini biasanya sangat singkat. Yang penting terdapat link
untuk mendownload sesuatu. Bisa berupa ebook, software, musik, atau
film. Postingan ini sangat disukai pembaca. Karena banyak pengunjung
yang suka mendownload. Anda pun bisa membuatnya dengan mudah. Seperti
membuat tulisan yang panjangnya 10-15 halaman dan diformat dalam bentuk
ebook.
8. Wawancara. Postingan jenis ini disusun dalam
format tanya-jawab. Anda sebagai pemilik blog bisa mewawancarai pakar
yang terkait dengan tema blog Anda. Misalnya, kalau tema blog Anda
tentang blogging, Anda bisa wawancarai blogger terkenal. Kalau tema blog
Anda tentang ekonomi, mungkin Anda bisa mewawancarai ahli ekonomi.
Artikel jenis ini juga sangat disukai pembaca. Karena memudahkan pembaca
menyimak. Pertanyaan dan jawaban tersaji langsung sehingga pembaca
seperti ikut mendengarkan langsung saat Anda mewawancarainya. Selain
itu, banyak orang yang tertarik untuk tahu pAndangan, pendapat, atau
opini dari pakar tersebut.
9. Perbandingan. Postingan
jenis ini membandingkan dua hal. Bisa berupa dua produk atau layanan
yang levelnya sama. Keduanya dibandingkan lebih baik yang mana pada
beberapa sisi. Keuntungan bagi pembaca blog Anda, bisa langsung tahu
kelebihan dan kekurangan suatu produk/jasa. Karena itu posting ini
termasuk yang paling dicari. Contohnya seperti artikel “Pilih Mana,
Blogger atau Wordpress?”
10. Studi kasus. Artikel jenis
ini menyajikan suatu studi kasus. Misalnya tentang suatu blog yang
terjual Rp 100 juta. Pasti banyak orang yang tertarik mengetahuinya.
Mereka ingin tahu bagaimana ceritanya sampai blog tersebut bisa terjual
segitu. Lika-liku suatu kasus sangat dinantikan banyak orang.
11. Profil.
Posting ini menjelaskan profil seseorang yang biasanya sudah terkenal.
Dalam postingan tersebut dijelaskan lengkap mulai dari biodata sampai
kesuksesan yang diraihnya sekarang. Artikel jenis ini banyak dicari
karena menumbuhkan motivasi dan inspirasi.
12. Motivasi.
Artikel jenis ini bertujuan memotivasi orang. Seperti mengajak orang
untuk bangkit dan optimis dalam hidup. Intinya, mengobarkan semangat dan
optimisme agar tak pernah menyerah. Artikel jenis ini sangat dinanti
dan membuat pembacanya serasa mendapat suntikan semangat baru setelah
membacanya.
13. Postingan berisi link ke blog lain. Saat
ini, postingan jenis ini sangat mudah ditemukan di banyak blog. Intinya,
terdapat link yang mengarah ke blog lain. Tujuan dari link tersebut
untuk memberikan informasi yang lebih lengkap tentang suatu hal. Dengan
link tersebut, pengunjung sangat terbantu karena mendapatkan penjelasan
yang lebih komplet. Bagi pemilik blog sendiri, memberi link bisa
menguatkan hubungan dengan blogger lain.
14. Komentar.
Artikel jenis ini berisi komentar dari suatu hal. Biasanya sebelumnya,
Anda dahului dengan sebuah permintaan berkomentar kepada pengunjung
tentang suatu hal. Kemudian komentar dari para pengunjung itu Anda
kumpulkan dan pilih dalam posting khusus. Tak lupa Anda memberi
tanggapan terhadap masing-masing komentar. Postingan jenis ini bisa
menguatkan hubungan dengan para pengunjung blog Anda.
15. Kilas balik.
Artikel jenis ini menyampaikan kilas balik perjalanan suatu hal. Bisa
berupa blog, website, atau yang lainnya. Dalam posting ini diceritakan
secara
gamblang segala hal yang terjadi. Umumnya posting ini dilakukan pada
menjelang akhir tahun sebagai cerminan atas pencapaian yang diraih.
16. Prediksi.
Nah kalau yang ini kebalikannya. Berisi prediksi atau perkiraan suatu
hal. Misalnya tentang prediksi bisnis internet tahun 2009. Anda bisa
analisis yang telah terjadi dan kemudian memprediksi yang akan terjadi
berikutnya. Biasanya postingan ini dilakukan pada akhir tahun. Sedang
untuk prediksi
produk, biasanya dituliskan sebelum atau beberapa saat
setelah peluncuran produk. Postingan prediksi sangat menarik dan kerap
memancing perdebatan hangat.
17. PengAndaian. Artikel
jenis ini berisi tentang suatu hal yang belum terjadi. Cirinya biasanya
berjudul “SeAndainya...”. Tentunya pengAndaiannya tetap disesuaikan
dengan topik blog. Sebagai contoh kalau topik blog Anda tentang politik
misalnya, Anda bisa menulis “SeAndainya Tukul jadi Presiden”. Artikel
jenis ini kuat mengundang perhatian dan membuat gatal pengunjung untuk
segera berkomentar.
Silahkan pilih posting yang sesuai dengan
karakter blog Anda dan tulis di blog Anda. Anda tidak perlu menggunakan
semua tipe posting ini, gunakan hanya agar blog Anda terkesan selalu
menghadirkan kreativitas dan inovasi baru. Sekarang, posting jenis
manakah yang akan Anda gunakan terlebih dahulu...?